REVITALISASI IDENTITAS MELAYU MELALUI EKSPLORASI BENTUK ARSITEKTUR IKONIKNYA DALAM PENGEMBANGAN MINIATUR SEBAGAI CENDERAMATA PARIWISATA KOTA MEDAN

Abstract

Kota Medan merupakan wilayah Kesultanan Deli, memiliki beberapa bentuk arsitektur ikonik yang sudah melegenda. Sebagai kota wisata, Medan sudah dikenal semenjak awal abad kedua puluh. Sampai sekarang, keberadaan Kota Medan sebagai kota wisata belum banyak didukung oleh ketersediaan produk cenderamata yang khas. Di sisi lain, potensi untuk pengembangan produk cenderamata yang dimaksud ada, yaitu potensi produksi dan pemasaran. Makalah hasil penelitian ini memaparkan tentang revitalisasi identitas Melayu melalui pengembangan produk cenderamata miniatur berbasis bentuk-bentuk arsitektur ikoniknya, untuk mendukung kepariwisataan Kota Medan. Tujuannya adalah untuk mengkaji potensi bentuk-bentuk arsitektur ikonik Melayu sebagai basis eksplorasi teknis dan estetis pengembangan produk cenderamata miniatur, sehingga berkontribusi terhadap diversifikasi produk cenderamata Kota Medan. Pendekatan yang diterapkan dalam penelitiannya adalah deskriptif-kualitatif, dengan metode penelitian survey dan penciptaan kreatif. Data penelitian dikumpulkan dari berbagai sumber, dianalisis berdasarkan model interaktif: reduksi data, penyajian data, verifikasi, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, karakter bentuk arsitektur ikonik Melayu memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi rujukan penciptaan miniatur sebagai produk cenderamata eksklusif Kota Medan. Secara teknis, miniatur sebagai produk pariwisata efektif dieksplorasi dalam berbagai media, dengan menerapkan prinsip seni wisata. Secara umum, produk miniatur yang dihasilkan memiliki kualitas estetis, original, berkontribusi terhadap pengembangan cenderamata Kota Medan.