Variabilitas Genetik Perakaran dan Bintil Akar Kedelai Akibat Sambung lntraspesifik Pada Kondisi Pertumbuhan Organik dan Konvensional

Abstract

Kedelai dapat menyediakan kebutuhannya akan unsur Nitrogennya terutama dari simbiosenya dengan bakteri bintil akar. Masalahnya adalah apakah hanya ekspresi genetik akar yang memengaruhi simbiose tersebut, ataukah ekspresi genetik bahagian atas tanaman turut memengaruhi simbiose tersebut. Kondisi lingkungan pertanian organik berbeda dengan kondisi lingkungan pertanian konvensional. Tujuan penelitian ini adalah untuk menetapkan bahwa perakaran dan nodulasi pada kedelai pada kondisi pertumbuhan organik sama baiknya dengan perakaran dan nodulasi pada kedelai pada kondisi konvensional. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial denqan 5 kelompok. Pada setiap satuan percobaan terdapat 3 polybag yang masing-masing ditumbuhi 1 tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi yang nyata antara batang bawah dengan batang atas dalam pertumbuhan dan produksi tanaman. Media tumbuhan juga berinteraksi dengan jenis batang bawah dan batang atas.